Aksi Damai Warga Bondo Terkait Korban Abrasi Pembangunan PLTU

banner 120x600
banner 468x60

Jepara, Patroli7 – Aksi Unjuk Rasa Damai oleh Forum Solidaritas Warga Korban Abrasi terkait adanya dampak pembangunan PLTU Tjb Desa. Tubanan Kec. Kembang Kab. Jepara. Senin, (20/11/2023)

Dalam rangka memperjuangkan hak warga masyarakat petani desa Bondo Kec. Bangsri Kab. Jepara akibat adanya pembangunan PLTU Tjb dari Unit 1,2,3,4 dan 5, 6 yang mengakibatkan dampak kerusakan lingkungan abrasi pantai dan sungai di desa Bondo, terlebih adanya Jetty Panjang Unit 5&6 semakin mempercepat abrasi pantai dan sungai sehingga dampak tanah hak milik warga di area persawahan Bondo yang berbatasan dengan pantai dan sungai banyak sawah pertanian yang sudah hilang, sehingga menimbulkan kerugian masyarakat yang nilainya mencapai milyaran rupiah.

banner 325x300

Warga sudah berkali kali mengajukan permohonan penanganan terkait dengan adanya abrasi secara pribadi maupun perwakilan kepada pihak pihak yang terkait yaitu PT PLN Tjb dan PT. BJP dan juga sudah memberitahukan kepada pemerintah Kabupaten Jepara Akan tetapi penanganannya kurang refonsif dalam menindak lanjuti permohonan kami atas kerugian warga pemilik tanah pertanian yang terkena dampak abrasi.

Salah satu unjuk rasa menyampaikan tuntutanya kepada GM PT. PLN dan. BJP yang ada di di desa Tubanan Kec. Kembang Kab. Jepara Sebagai penanggung jawab ganti rugi dan mengatasi supaya abrasi setiap musim-musim tertentu rawan terjadi abrasi pantai dan abrasi sungai secara konkrit/secepatnya, Apabila Tidak bisa mengatasi silahkan Bapak GM PT. PLN mundur dari jabatannya saja.

Aksi damai di mulai pukul 06.50 Wib Warga Korban Abrasi dari desa Bondo dengan Koorlap Sdr. Hadi Sukamto dan Sdr. Bagas menggunakan 1 Truk Isuzu Nopol K 9342 DC dengan posisi Truk melintang depan pintu masuk dan berkumpul di depan main gate / pintu masuk 1 PLTU Ds.Tubanan Kec. Kembang Kab. Jepara , dengan membawa Spanduk bertuliskan:

  • Forum Solidaritas Warga Korban Abrasi PLTU Tanjung Jati B, desa Bondo Kec. Bangsri
    Sejak PLTU Unit 5 & 6 Berdiri dan Berorasi 18.000 H Lahan pertanian kami Hilang

Pada pukul 07.56 Wib Truk yang dibuat melintang depan pintu dipindahkan oleh pihak keamanan dan massa membubarkan diri

pukul 08.00 s.d 09.00 Wib perwakilan dari kelompok Aksi Sdr. Hadi Sukamto, Sdr. H. Jazz ,Sdr. Helmi Ormas Denamet Forever Jepara bertemu managemen PT. PLN Bp. Apri Hartono, PT. BJP Ari Wibawa beserta jajarannya dan Ketua RW 07 Dkh. Sekuping Tubanan Purnomo didampingi Kabagops Res Jepara Kompol Sutono SH.MH

Salah satu pihak PLN merasa kaget adanya aksi yang dilakukan oleh pihak warga Desa Bondo karena yang membidangi hal tersebut adalah PT. BJP jadi pihak PLN bisa menjembatani antara warga desa Bondo dengan PT. BJP.
harusnya bisa dilakukan komunikasi yang baik terkait permasalahan abrasi karena dari pihak PLN tidak menangani permasalahan tersebut.

Terkait abrasi merupakan tindak lanjut dari proyek yang dikerjakan oleh pihak swasta yaitu unit 5 & 6 bukan dari PLN.

Bila terjadi permasalahan abrasi itu merupakan kejadian alam dan bila dari hasil kajian ilmiah itu benar merupakan abrasi dari proyek maka akan kita komunikasikan lebih lanjut.

Sebetulnya kalau bapak minta bantu ke kami pasti kami akan respon ngapain sampai ada giat aksi seperti ini
Sekali lagi jangan ada aksi seperti ini lagi supaya semua aman dan kondusif tuturnya.

Hadi Sukamto menyampaikan
Adanya kegiatan aksi kami dengan harapan ada perhatian dari pihak PLTU Tjb terkait adanya dampak abrasi juga
Jangan sampai nantinya ada fitnah dari kegiatan ini kita hanya memperjuangkan hak warga yang terkena abrasi.

Kami pada posisi mencoba mencari solusinya dan komunikasi dengan pihak terkait apa yang bisa kita kontribusikan dan PLTU bisa suport dan melalui kajian tidak asal saja

Kami juga dipanggil pemkab dan masih melalui proses melalui independent bagaimana apa yang mau dibantu pemkab juga karena kami juga tetangga terdekat dari areal imbuhnya

Salah satu Ketua RW.07 Dukuh Sekuping Desa Tubanan kecamatan kembang jepara. Sdr. Purnomo juga menyampaikan
Saya minta tolong apabila ada kegiatan aksi seperti ini sampaikan kepada warga kami biar warga kami tidak terbebani ,karena warga kami baik baik saja dengan pihak PLTU dan pak Kamto tolonglah kita itu mencari solusi yang terbaik jangan sampai Terulang aksi seperti itu lagi.

Setelah adanya hasil kajian dari PT. BJP dengan Pemkab. Jepara selanjutnya akan dilakukan pertemuan secara terbuka dengan perwakilan warga dan melibatkan pihak terkait.

Sdr. Hadi Sukamto menerima hasil mediasi tersebut dan menunggu kabar dari PT. BJP atas hasil kajian yang sudah disampaikan kepada Pemda Jepara.

(Pri patroli7 Jepara)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *